"Dan dengan kuasa yang besar rasul-rasul memberi kesaksian tentang kebangkitan Tuhan Yesus dan mereka semua hidup dalam kasih karunia yang melimpah-limpah. (Kisah para rasul 4 : 33)."
Gereja GEKARI Damai Sejahtera Jakarta
adalah salah satu gereja lokal dalam sinode Gereja Kasih Karunia Indonesia (GEKARI). Belasan tahun lalu, berulangkali Apostle Dr Daniel Henubau mendapat pesan Tuhan memberi pengertian akan datang guncangan guncangan dahsyat melanda dunia di semua bidang kehidupan manusia . Rumah tangga atau keluarga, dimana perzinahan, pemberontakan anak terhadap orang tua, pertengkaran antara anggota keluarga bahkan perceraian seolah-olah menjadi bagian kehidupan manusia karena manusia menempatkan pekerjaan, bisnis, hobi, uang dan kesenangan pribadi lebih utama daripada Allah penciptanya.
Manusia tidak punya waktu untuk beribadah kepada Allah dalam doa, pujian dan membaca Alkitab. Akibatnya manusia Diikat hawa nafsu, keserakahan, materialisme, kehampaan dan kegelisahan hidup. Hal ini diperparah karena manusia mencari jalan keluar dengan datang kepada roh-roh kegelapan seperti mantra, peramal, sihir, berhala, setan yang mempersulit keadaan hidupnya.
Setelah sharing kepada pimpinan Sinode, diadakanlah Retret pada 10, 23-25 Februari 1996 di vila Bango, Cilember, dihadiri antara lain Bapak Martin Irawan dan Ibu Mega Purnama, Bapak Suwinto (alm) dan Ibu Bong Ai Tjoe.
Manusia tidak punya waktu untuk beribadah kepada Allah dalam doa, pujian dan membaca Alkitab. Akibatnya manusia Diikat hawa nafsu, keserakahan, materialisme, kehampaan dan kegelisahan hidup. Hal ini diperparah karena manusia mencari jalan keluar dengan datang kepada roh-roh kegelapan seperti mantra, peramal, sihir, berhala, setan yang mempersulit keadaan hidupnya.
Setelah sharing kepada pimpinan Sinode, diadakanlah Retret pada 10, 23-25 Februari 1996 di vila Bango, Cilember, dihadiri antara lain Bapak Martin Irawan dan Ibu Mega Purnama, Bapak Suwinto (alm) dan Ibu Bong Ai Tjoe.
“Melalui pergumulan doa dan puasa dalam Retret disepakati mendirikan satu jemaat lagi dijajarkan GEKARI dengan nama Jemaat Damai Sejahtera (GDS)”
Foto bersama di vila Bango, Cilember
Kebaktian perdana diadakan pada 3 Maret 1996 di restoran Kanvas 2000 dan jemaat ini ditahbiskan pada 17 Maret 1996 di hotel Century.
Pada tahun itu juga, tepatnya 5 Mei, GDS harus pindah ke tempat yang lebih besar di gedung Wijoyo Center di jalan Sudirman. Karena pertumbuhan yang pesat, GDS sekali lagi harus pindah ke tempat yang lebih besar. Maka sejak 22 Maret 1998, GDS mulai beribadah di Hotel Santika ks Tubun.
Bulan Maret 1998, Tuhan berbicara kepada Gembala senior, Apostle Dr Daniel Henubau dari 2Raja-raja3:4 yang memberi visi dan iman untuk mempunyai gedung ibadah lebih besar.
Maka Gembala senior bersama seluruh pengurus dan Jemaat bersehati, berdoa dan mengambil langkah iman untuk menyiapkan suatu tempat ibadah yang lebih besar. Tuhan menjawab doa. Dia berkenan memakai keluarga anak Tuhan yang cinta Tuhan dan dengan dukungan seluruh jemaat membangun Wisma Bunga kasih sebagai tempat ibadah atau revival center, sekaligus untuk kantor Sinode dan kantor GDS.
Gedung Wisma Bunga Kasih atau Revival Center mulai direncanakan dan dibangun tepat pada waktu memasuki masa krisis moneter Indonesia tahun 1998 dan pembangunan fisik gedung dimulai pada tahun 2000.
Bulan Maret 1998, Tuhan berbicara kepada Gembala senior, Apostle Dr Daniel Henubau dari 2Raja-raja3:4 yang memberi visi dan iman untuk mempunyai gedung ibadah lebih besar.
Maka Gembala senior bersama seluruh pengurus dan Jemaat bersehati, berdoa dan mengambil langkah iman untuk menyiapkan suatu tempat ibadah yang lebih besar. Tuhan menjawab doa. Dia berkenan memakai keluarga anak Tuhan yang cinta Tuhan dan dengan dukungan seluruh jemaat membangun Wisma Bunga kasih sebagai tempat ibadah atau revival center, sekaligus untuk kantor Sinode dan kantor GDS.
Gedung Wisma Bunga Kasih atau Revival Center mulai direncanakan dan dibangun tepat pada waktu memasuki masa krisis moneter Indonesia tahun 1998 dan pembangunan fisik gedung dimulai pada tahun 2000.
Sekali lagi Tuhan membuat mujizat, dan menunjukkan kuasaNya, seluruh pembangunan gedung dapat selesai sesuai dengan rencana. Maka setelah 5 tahun berpindah-pindah tempat ibadah, dari hotel ke hotel, maka tanggal 21 Oktber 2001, gedung Wisma Bunga Kasih atau GEKARI Revival Center diresmikan. Maka sejak saat itu, Tuhan memberikan GDS banyak sekali kesempatan untuk mengadakan KKR-KKR, konser doa dan berbagai acara lainnya, baik dalam jemaat GDS, GEKARI secara nasional, maupun dalam rangka kerjasama antara gereja di Jakarta.